Silaturahmi Pangdam XII Tanjungpura Bersama Komponen Masyarakat Kalimantan Barat

Maskendari (KNPI): Sambutan Tokoh Pemuda

Kubu Raya, 17 Februari 2015. Bertempat di Aula Kodam XII/TPR, Pangdam XII/TPR Mayjend Toto Rinanto Sudjiman mengadakan silaturahmi dengan komponen masyarakat Kalimantan Barat yang terdiri dari tokoh intelektual yang diwakili Rektor Untan (Dr. Thamrin Usman, DEA), tokoh budaya  yang diwakili (Syafarudin Usman), tokoh pemuda yang diwakili KNPI Kalbar (Maskendari, SP) pada hari Selasa, 17/2/2015. Kegiatan yang mengusung tema “Dengan Silaturahmi Kita Jalin Kebersamaan Demi Terciptanya Kemanunggalan TNI-Rakyat yang Kuat” bertujuan untuk tetap memelihara hubungan yang harmonis antara TNI – Rakyat dan juga untuk menciptakan komunikasi dua arah antara TNI dengan rakyat dalam menyikapi berbagai permasalahan yang muncul.

 

Ramah Tamah bersama Pangdam XII/TPR

Pada Kesempatan tersebut, Pangdam juga mengundang stakeholder yang ada di Kalbar, diantaranya Para pimpinan perguruan tinggi, para pimpinan pemred, ketua-ketua ormas, tokoh agama, tokoh adat, dan pejabat di lingkungan Kodam XII/TPR yang baru dilantik. Dalam keterangannya, Pangdam XII/TPR mengemukakan untuk menciptakan kemanunggalan TNI-Rakyat pentingnya melaksanakan pembinaan komunikasi sosial kepada semua komponen masyarakat.

Mayjend Toto Rinanto: Sambutan Pangdam XII/TPR

Dalam Sambutannya, DR. Thamrin Usman, DEA yang mewakili tokoh intelektual berujar tentang pendidikan masyarakat yang masih rendah dibanding provinsi lain serta kondisi daya saing kalbar yang masih rendah yang merupakan pekerjaan berat bagi dunia pendidikan Kalbar untuk meningkatkan daya saing dan memajukan. Untuk itu, stakholder dikalbar perlu bahu-membahu membangun pendidikan di Kalbar.

Syafarudin Usman pada kesempatan yang diberikan mengatakan dari sejak zaman dahulu masyarakat Kalbar sudah bahu-membahu tanpa memandang suku, agama, maupun ras untuk memperjuangkan kemerdekaan. Hal ini dibuktikannya pada makam juang mandor. Dimana pada masa itu, tokoh-tokoh yang menjadi korban adalah tokoh-tokoh yang terdiri dari berbagai  suku,agama, dan ras. Oleh karena itu, justru memalukan kalau sekarang masyarakat kalbar mengalami distorsi yang disebabkan perbedaan suku, agama, dan ras.

Foto bersama: Pemberian Cindremata Kepada Tokoh-Tokoh

Maskendari, Sp (KNPI Kalbar) yang mewakili tokoh pemuda pada sambutannya berujar, pemuda Kalbar merupakan pemuda potensial yang seharusnya menjadi peluang untuk kemajuan Kalbar kedepannya. Meski diakuinya juga, bahwa tantangan dan ancaman selalu menghadang, seperti ancaman narkoba dan rendahnya pendidikan seperti yang dikatakan rektor untan. “Kiranya perlu pemuda-pemuda kalbar dibina dan diberdayakan oleh stakeholder lain yang ada di Kalbar agar mampu menjawab tantang-tantangan terkini”, jelas Maskendari.

Suasana Konfrensi Pers bersama Pangdam XII/TPR

Selain itu, Maskendari mengatakan kemanunggalan TNI-Rakyat merupakan dasar kekuatan pertahanan negara yang menjadi landasan dalam sistem pertahanan bangsa. “Karena itu, kemanunggalan TNI-Rakyat harus senantiasa dibina, dipelihara, dan ditingkatkan guna menciptakan ruang, alat, dan kondisi juang yang tangguh di wilayah Kodam XII/TPR”, ujarnya. (Topan)